jooz

Sabtu, 24 November 2012

KARYA ILMIAH CARA MERAWAT BATERAI PADA SEPEDA MOTOR



KARYA ILMIAH
“CARA MERAWAT BATERAI PADA SEPEDA MOTOR”
DI SUSUN GUNA MEMENUHI TUGAS IPA


  

Di Susun Oleh :
FERI HIDAYATULLOH

X TOSM 2
SMK NEGERI 5 KENDAL
2012 / 2013



KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga kami  dapat menyelesaikan penyusunan Karya Ilmiah  yang alhamdulillah tepat pada waktunya yang berjudul “CARA MERAWAT BATERAI PADA SEPEDA MOTOR” ini dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga Karya Ilmiah  ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca.
Harapan kami semoga Karya Ilmiah ini dapat membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, sehingga kami dapat memperbaiki bentuk maupun isi Karya Ilmiah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik.
Makalah ini kami  akui masih banyak  kekurangan karena pengalaman yang kami miliki sangat kurang. Oleh kerena itu kami  harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan Karya Ilmiah ini.
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan Karya Ilmiah  ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin.

Sukorejo 24 November 2012

Penyusun



DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL......................................................................................... i
KATA PENGANTAR....................................................................................... ii
Daftar Isi............................................................................................................. iii
BAB 1
PENDAHULUAN............................................................................................. 1
A. Latar Belakang............................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah.......................................................................................... 1
C. Tujuan Penelitian............................................................................................ 1
D. Manfaat Penelitian......................................................................................... 1
BAB II
DASAR TEORI
A.Pengertian Baterai........................................................................................... 2
a. Batrai Basah............................................................................................... 2
b. Batrai Kering.............................................................................................. 3
B. Cara kerja baterai pada sepeda motor............................................................ 4
BAB III
DASAR METODE PENELITIAN
A. Alat dan bahan............................................................................................... 5
B. Langkah kerja................................................................................................. 5
C. Alokasi dan Waktu......................................................................................... 5
D. Desain gambar Batrai..................................................................................... 6
BAB IV
PEMBAHASAN
Bagian dari Baterai............................................................................................. 7
BAB V
PENUTUP
Kesimpulan......................................................................................................... 8
Saran................................................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA


BAB 1
PENDAHULUAN
A.    Latar belakang
Dalam pembuatan karya ilmiah ini tentunya sangat berguna terutama pada teknik sepeda motor (TOSM). Dalam teknik sepeda motor, kita pasti akan mengenal tentang Baterai sepeda motor. Tetapi dalam Karya Ilmiah ini kami akan membahas tentang “Cara Merawat Baterai Pada Sepeda Motor”.
Di kalangan masyarakat zaman sekarang ini teknik sepeda motor itu sangat penting pengaruhnya terhadap masyarakat. Karena pada saat ini hampir semua orang memiliki sepeda motor. Kita sebagai anak teknik, harus tahu tentang bagian mana dan seperti apa system Baterai motor itu.

B.     Rumusan Masalah
·         Bagaimana system kerja baterai pada motor ?
·         Apa saja bagian dari Baterai pada motor ?

C.     Tujuan Penelitian
Ø  Untuk mengetahui bagaimana sistem kerja Baterai pada sepeda motor ?
Ø  Apa saja bagian pada Baterai ?

D.    Manfaat Penelitian
§  Member Informasi
§  Menambah Pengtahuan
§  Agar berguna bagi para pembaca




BAB II
DASAR TEORI
A.    Pengertian Baterai
Baterai atau yang biasa disebut dengan “ACCU (AKI)” merupakan salah satu komponen pada sepeda motor yang sangat penting dan sangat dibutuhkan oleh sistem kelistrikan pada sepeda motor.
Baterai berfungsi sebagai sumber arus listrik pada kendaraan, misalnya saja pada saat melakukan starter, baterai berfungsi sebagai penyedia arus pertama saat melakukan starter agar mesin dapat dengan mudah dihidupkan, serta menyuplai arus listrik ke komponen-komponen kelistrikan lainnya.
Pada sepeda motor jenis baterai/accu yang umumnya digunakan terdiri dari 2 macam:
  1. Baterai/Accu Basah.
  2. Baterai/Accu Kering
http://icrixs.files.wordpress.com/2012/02/aki-basah-vs-aki-kering.jpg?w=300&h=161
a.      Accu Basah
Baterai/Accu basah adalah accu yang paling banyak digunakan pada kendaraan hingga saat ini. Accu ini berisi air accu(cairan asam belerang / sulfuric acid). Pada accu basah, terdapat lubang dengan tutup yang dapat dibuka-tutup untuk menambah air accu. Air accu dapat berkurang saat accu digunakan. Hal ini terjadi karena reaksi kimia di dalam accu antara air accu dengan sel accu.
Keuntungan menggunakan accu basah:
  • Dapat menggunakan ‘vitamin accu’ berupa tablet yang dijual di toko asesoris atau larutan EDTA, untuk memperpanjang usia pakai accu tersebut. Harga relatif lebih murah dibandingkan jenis aki yang lain.
Kerugian menggunakan accu basah
  • Wajib memeriksa ketinggian air accu secara berkala, jika air accu berada di bawah level LOW, dapat merusak sel accu. Memiliki tingkat Self-Discharge paling besar (0.8-1.0% volume/day)
b.      Accu Kering (Accu MF)
Accu kering/Accu Maintenence Free merupakan suatu produk accu yang menggunakan desain khusus sehingga dapat menekan penguapan air accu . Dengan demikian keuntungan dari accu kering ialah tidak diperlukannya penambahan ulang air aki sehingga perawatan menjadi lebih mudah akan tetapi biasanya harga accu kering lebih mahal jika dibandingkan dengan harga accu basah.




B.     Cara Kerja Baterai  Pada Sepeda Motor
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9cNhZG9OIsG8riiILXoe0CSj1Wt3njuF7vJm1K0tKutJbP0ITrkYkj_0X5pCgPFrlZ64KQlaS6QXkCQPG7GKzN97zjEN5nkSyP6-7awMSq671howmTtTC7A1F6XbJaQ6p-ypMU62xEJ8/s320/spul+pengisian+spd+mtr.jpg
Sistem pengisian adalah sistem kelistrikan pada kendaraan baik mobil atau sepeda motor untuk mengisi arus listrik ke dalam aki, atau bisa disebut dengan alat charger di kendaraan. Selain itu sistem pengisian juga berfungsi untuk menyuplai arus listrik pada kendaraan saat mesin telah hidup. Jadi sistem pengisian pada kendaraan sangatlah penting , karena kebutuhan listrik pada kendaraan sangat dibutuhkan pada mesin dan kebutuhan aksesories kendaraan lainnya. Jika tidak ada suplai listrik , maka mesin tidak dapat hidup. Dan jika tidak ada suplai listrik pada kendaraan ,maka lampu , tape , dan aksesories lainnya tak akan dapat menyala. Sementara seperti telah kita ketahui, bahwa suplai listrik dari aki tidak akan bertahan lama, karena listrik yang ada pada aki sangat terbatas jumlahnya dan dapat habis bila tidak di charge, karena itulah sistem pengisian sangat diperlukan pada kendaraan.
Komponen sistem pengisian pada sepeda motor yaitu :
  1. Spul pengisian dan magnet : berguna untuk menghasilkan tenaga listrik
  2. Kiprok : sebagai pengatur tegangan yang dihasilkan oleh sepul pengisian dan magnet
    Magnet pada sepeda motor berputar karena menerima putaran dari crankshaft. Gaya magnet ini akan memotong spul pengisian sehingga menimbulkan arus listrik. Listrik yang dihasilkan ini akan dialirkan ke kiprok untuk diatur tegangannya sebelum dialirkan ke komponen listrik yang membutuhkan. Kelebihan listrik akan dialirkan ke aki untuk mencharge aki.
BAB III
DASAR METODE PENELITIAN
A.    Alat dan Bahan
Alat yang di gunakan dalam kegiatan adalah :
·         Perangkat kunci bengkel

B.     Langkah kerja
Dalam melakukan penelitian seperti ini di lakukan langkah-langkah seperti berikut :
1.      Menyiapkan alat dan bahan
2.      Melakukan proses social
3.      Membuat kesimpulan dan saran

C.     Lokasi dan Waktu
Easy Internet Sukorejo
Tanggal 24 November 2012jam : 12.00 – 14.00 WIB



D.    Desain Gambar Baterai





BAB IV
PEMBAHASAN
Bagian Dari Baterai
Sudah paham seluk-beluk aki dan bedanya?. Apalagi fungsi aki tife basah (konvensional), hybrid dan kering (maintenance free), sama mempunyai strum ke komponen kelistrikan motor.
http://yayansukayan.files.wordpress.com/2012/01/20110518_025133_20110518bagianaki_fn1.jpg?w=604            Informasi ini sangat penting agar pemilik motor lebih paham tugas dan fungsi aki, terutama saat melakukan perawatan juga dapat mengetahui kondisi aki yang baik atau sudah rusak.




Brikut ini bagian-bagiannya:
  1. Kotak aki : berfungsi sebagai rumah atau wadah dari komponen aki yang terdiri atas cairan aki, pelat positif dan pelat negatif berikut separatornya.
  2. Tutup aki : Berada di atas, tutup aki berfungsi sebagai penutup lubang pengisian air aki kedalam wadahnya, sehingga tidak tumpah. Di aki kering tentu tidak ada komponen ini, kalaupun ada tidak boleh di buka.
  3. Lubang ventilasi : Untuk tife konvensional ada di smping atas dan ada selangnya. Berfungsi untuk memisahkan gas Hydrogen dari asam sulfat serta sebagai saluran penguapan air aki, sedang tife MF, gas hydrogen dikondisikan lagi menjadi cairan sehingga tidak dibutuhkan lubang ventilasi.
  4. Pelat logam : Terdiri dari pelat Positif dan pelat Negatif, untuk pelan Positif dibuat dari Timbal Preoksida (PbO2), Sedangkan pelat Negatif hanya dibuat dari logam timbal (Pb)
  5. Air aki : Dibuat dari camputan air (H2O) dan asam sulfat (SO4).
  6. Separator : Berada di antara pelat Positif dan pelat Negatif, separator bertugas untuk memisahkan atau menyekat pelat Positif dan Negatif agar tidak saling bersinggungan yang dapat menimbulkan short alias hubungan arus pendek listrik.
  7. Sel : merupakan ruangan dalam wadah bentuknya kotak-kotak yang berisi cairan aki, pelat Positif dan Negatif berikut separatornya.
  8. Terminal aki : Keduanya berada diatas wadah, karena merupakan ujung dari rangkaian pelat-pelat yang nantinya dihubungkan ke beban arus macam lampu dan lainnya, bagian ini terdiri dari terminal Positif dan juga Negatif.
BAB V
PENUTUP
A.    Kesimpulan
Jadi pada baterai ada 2 golongan yaitu Baterai basah dan Baterai kering.
Pada dasarnya baterai basah dan kering lebih bagus baterai kering, karena tidak terlalu membahayakan.
B.     Saran
Semoga Karya Tulis ini bisa dapat di kembangkan lagi ketahap yang lebih tinggi dan bisa berguna bagi pembaca.





DAFTAR PUSTAKA

·         Sanusi, ahmad. 1996, CARA MERAWAT BATERAI, Jakarta : Jaya Wijaya.



                                                                                                
 

 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar